Life Is Learning

Setiap insan dipastikan memiliki masa lalu, dan tentunya masa lalu tersebut beraneka momen serta rasa. Tapi itulah masa lalu, semua sudah dilewatkan dan waktu tak mungkin dapat diulang kembali. Akan tetapi bukan berarti tidak bisa diperbaiki kembali, akan tetapi justru dari masa lalu itulah yang dapat menjadi salah satu faktor motivasi untuk melangkah lebih baik lagi mulai dari sekarang hingga nantinya.

Di antara beberapa orang yang saya temui, seringkali menyesali di masa-masa sekolahnya yang hasilnya tidak memuaskan baik diri-sendiri maupun orang tua, hal tersebut terjadi bukan karena sekolahnya akan tetapi kurangnya kesadaran dari diri untuk belajar dengan serius, dan ini juga pernah terjadi pada diri saya sendiri Sahabat…! 

Di mana pada saat sekolah dulu kita cenderung menuntut ini dan itu pada kedua orang tua kita, tanpa kita sadari kita telah menambah beban berat kedua orang tua kita yang telah membiayai hidup maupun pendidikan kita, dengan kata lain kita saat itu belum bisa mengerti kecuali di masa sekarang yang sudah mengalami sendiri bagaimana cara menjadi orang yang bertanggung jawab pada keluarga, anak, maupun tanggung jawab dalam bidang pekerjaan kita.

Lalu bagaimana cara kita dalam meloloskan dari jerat penyesalan yang tidak berarti, atau bahkan malah menambah beban hidup kita, di antaranya sebagai berikut :

1.   Percayalah, Tuhan Maha Pengampun bagi hamba-Nya yang mau benar-benar tobat.

2.   Yakinlah bahwasannya masa depan akan selalu terbuka bagi siapa saja yang mau berusaha.

3.   Selalu ambil nilai / hal positif dari masa lalu.

4.   Bangkit dari keterpurukan dengan revolusi mental yang lebih baik.

5. Tanamkan semangat dan daya juang yang baru sehingga metode tindakan yang lebih baik serta dibarengi dengan mental yang baik akan dapat menghasilkan produk capaian yang baik pula.

6.   Selalu mau belajar memahami kehidupan dengan terus menerapkan nilai-nilai terbaik dalam hidup ini seperti keikhlasan, kesabaran, rendah hati, ketulusan, dan terus membina rasa damai terhadap sesama maupun alam semesta.

7.   Fokuskan tindakan dan karya nyata sebagai implementasi dari setiap nilai-nilai yang telah diyakini baik dan benar, yakni sesuatu itu adalah jalan-jalan kehidupan yang diridloi oleh Allaah SWT.